Minggu, 10 Oktober 2010

SULAP GOSPEL



SULAP GOSPEL atau yang dalam bahasa inggris dikenal dengan GOSPEL MAGIC.

Dalam menyampaikan sesuatu kepada orang banyak yang tentu berbeda sifatnya, tidak ada satu metode pun yang dapat memuaskan semuanya. Khususnya dalam penyampaian firman Tuhan. Kadang satu pihak senang apaila firman Tuhan disampaikan dengan sedikit bumbu humor, ada pula yang senang dengan sedikit alunan musik, ada pula yang senang kalau penyampaian firman Tuhan dilakukan dengan serius dan tidak terkesan bermain-main.

Melihat kenyataan ini, lalu muncullah ide cemerlang dari seorang anak manusia yaitu penggunaan "sulap" sebagai media penyampaian firman Tuhan. Karena sulap di sadari sangat disenangi oleh hampir semua kalangan di muka bumi ini, mulai dari anak-anak sampai dewasa. Tetapi setelah Sulap Gospel mulai berkembang di muka Bumi, banyak pihak yang mulai menentang sulap yang sering digambarkan sebagai sosok sihir dan kejahatan untuk kemudian dicampur adukkan dengan Tuhan yang digambarkan sebagai sosok kebaikan.

Sulap sudah dipergunakan di jaman purbakala oleh dukun-dukun, ketua-ketua suku, dll. Di jaman Yunani dan Roma kuno, dukun-dukun mempergunakan sulap untuk menciptakan efek-efek khusus, dalam upacara-upacara kepercayaan mereka. Misalnya : Pintu yang teruka sendiri, nyala api yang tiba-tiba muncul, air yang keluar dari bejana kosong, dll.

Catatan tertua yang berhasil ditemukan mengenai sulap, adalah gulungan di Mesir, sekitar 2600 BC (Sebelum Masehi) mengenai seorang pesulap bernama Desi, yang bermain sulap didepan Raja Cheops. Pada abad permulaan, seorang Romawi bernama Senecca menulis tentang pesulap yang bermain Cups and Balls, sulap yang mempergunakan gelas dan bola-bola. Sulap ini sampai sekarang masih dimainkan sebagai penghargaan atas penemuan trik ini.

Pada abad pertengahan di Eropa, sulap disalahtafsirkan sebagai sihir dan banyak pesulap yang dihukum mati. Pada tahun 1584 Reginald Scot, seorang inggris menulis buku "The Discoverie of witchcraft" yang menjelaskan tentang kecepatan tangan dan tipuan-tipuan serta metode-metode yang dipergunakan di dalam sulap, bukannya kuasa-kuasa kegelapan atau bantuan-bantuan setan.

(P): Bukankah pada sejarah awalnya, sulap dipergunakan oleh dukun-dukun untuk mengelabuhi, dengan maksud mendapat keuntungan probadi? koq sekarang dipergunakan untuk gospel / penyampaian firman Tuhan

(J): Bukankah pisau juga dapat digunakan untuk membunuh orang lalu, apakah lalu pisau tidak boleh digunakan untuk hal-hal yang baik misalnya memotong sayur, daging, dsb.

(P): Sulapkan jelas-jelas menipu, karena sesuatu yang ditunjukkan kosong, sebetulnya tidak kosong. Bagaimana ini?

(J): Ketika menonton film tentang penyaliban Tuhan Yesus, Apakah pemeran Tuhan Yesus mengatakan bahwa paku-pakunya tidak benar2 menembus, dan luka-lukanya hanya buatan? tentu tidak begitu juga dengan sulap ini.

Pesulap Gospel pertama yang tercatat adalah seorang Gembala dari Gereja East Baptist Church of Philadelphia di Pensylvania. "Rev. C.H. Woolston" yang juga Pendiri dari "Penny Concert Movement of America" (presentasi untuk anak-anak dengan menggunakan benda-benda sederhana, untuk menciptakan ilustrasi-ilustrasi unik dalam pelajaran alkitab).

Buku Sulap Gospel yang pertama diterbitkannya pada th. 1910, dengan judul "SEEING TRUTH" berisi ide-ide yang bagus tentang sulap dengan koin, bunga, bola, ranta Siberia, dll. Beliau juga menerbitkan Booklet tentang Sulap Gospel dengan judul "Penny Object Lessons", Tahun 1915-1919.Menyelenggarakankonvensi Sulap Gospel 1, 18 Januari 1917. Kelompok yang hadir menamakan diri mereka "Gospel Illustrator".
sumber : buku bing rahardja

1 komentar:

  1. salam kenal dari Balikpapan.
    Sukses ya lapaknya...
    God bless you.

    BalasHapus